PENDIDIKAN DI BIDANG BIOLOGI

Pendidikan berlangsung seumur hidup, berperan dalam meningkatkan pengetahuan, yang mengakibatkan perubahan sikap dan perilaku seseorang dalam mengarungi kehidupan. Pendidikan dapat berlangsung di dalam ruang kelas, maupun di laboratorium dan di alam semesta. Manusia sebagai makhluk hidup yang cerdas, dapat mengelola alam semesta dengan bijaksana dan bermanfaat bagi kelangsungan hidup jenisnya. Manusia telah menghuni bumi ini beribu tahun dari sebelum masehi sampai saat ini tahun 2010 masehi. Manusia sebagai makhluk hidup tidak berbeda dengan makhluk hidup lainnya yang memiliki protoplasma, bentuk dan ukuran, memerlukan makanan dan air untuk menghasilkan energi, mengalami pertumbuhan dengan menambah jumlah sel tubuhnya,dan tubuhnya berkembang menjadi dewasa, memiliki sistem transportasi yang menyampaikan zat makanan ke bagian tubuh yang memerlukan, peka terhadap rangsangan, bergerak, dapat beradaptasi dengan lingkungan, serta melakukan reproduksi, sehingga menghasilkan keturunan juga mampu melakukan regulasi atau pengaturan agar hidupnya seimbang, serasi dan selaras. Makhluk hidup dapat dibagi ke dalam 5 kingdom (Whittaker, 1969) yaitu Monera (misalnya bakteri yang tidak memiliki membran inti), Protista (misalnya protozoa),Fungi (jamur yang menyerap makanan untuk diuraikan), Plantae (tumbuhan yang dapat menghasilkan makanan sendiri dengan kloroplasnya) dan Animalia (hewan yang menelan makanan dan mencernanya dalam rongga khusus). Pendidikan di bidang biologi penting untuk dicermati, mengingat manusia memiliki kepentingan untuk pelestarian jenisnya di muka bumi ini, dan peranan makhluk lainnya ada juga yang menguntungkan maupun merugikan.